Pages

Ih ga banget



          Laper subuh-subuh begini ya mau ga mau masak mie, walaupun perut ini tidak terlalu bisa mengkonsumsi itu, yahh mau gimana lagi, cacing diperut sudah demo. Alhasil, mie yang tidak bergizi ini masuk dan dicerna didalam perut.


          Dirumah cuma berdua sama adikku si Indah yang sekarang tinggal menunggu hasil kelulusan SMA. Mama, adik yang kecil dan pembantu lagi nginep di apartemen, aku dan adikku si Indah memutuskan untuk tidur dirumah, sebenernya sama aja tidur dimanapun yang penting enak ya nyaman-nyaman aja, lagipula di apartemenpun ga bisa online, palingan juga sampai disana langsung tepar. Tadinya sih dirumah listrik lagi ada pemadaman bergilir makanya daripada si Hanan (adikku yang kecil) rewel kepanasan dan ga bisa tidur, jadi mama mutusin untuk ke apartemen.


         Sepertinya kebiasaan begadang ini akan berangsur sangat lama, pasalnya keenakan online jadi lupa waktu. Oh iya, ini mau cerita sedikit. Tadi, pas ketempatnya si Berry, temenku yang ada tumpilnya dan gak laku-laku, ada banci yang wahhhhhhh kemayu buanget, enak yah jadi banci bisa peluk cewek-cewek pake nyosor aja. Beda halnya kalo pelukan sama cowok normal, bawaanya jaga image terus didepan umum. Dihadapanku, banci ini memperkenalkan dirinya, satu-persatu dari kami disalaminya, giliranku.......... aku berfikir sejenak, apakah setelah aku mmenyentuh tangannya aku akan rabies?, atau aku akan berubah menjadi zombie?, atau aku akan kena penyakit HOMOSPILISMAKANPENIS?, atau dalam 1 x 24 jam aku akan berubah menjadi spesies yang sama seperti dia?... ihhh gak banget............
Kenapa sihh makin banyak aja pria-pria yang serong, apa kurang ya stok wanita dibumi?. Kalau ngomongin spesies yang kaya gini ga akan ada habisnya..

0 comments: