Joke Malam

   Dimalam yang sunyi, ditemani angin yang berhembus halus bak kapas membisik telinga mengingatkan kepada semua yang telah tertidur dan bermimpi dengan tenang. Rasanya sudah menjadi langganan dengan cahaya gelap, asap rokok dan sedikit cahaya dari monitor. Buat kamu... Iya kamuu... yang membaca artikel ini, selamat malam kelelawar pencari berita, kelelawar yang haus akan ilmu. Jangan pernah bersedih karena blog kalian masih minim pengunjung, minim komentar. Tapi jadilah seseorang yang berkarya ikhlas memberi berjuta ilmu untuk orang-orang yang membutuhkannya, dan teruslah berfikir untuk membuat apa yang tak pernah orang lain buat. Di bawah awan gelap yang tak bersuara, sesering kali berfikir untuk berbaring dan memejamkan kedua bola mata ini untuk sama-sama beristirahat sejenak dari kepenatan aktifitas hari yang selalu datang sili berganti dengan sebuah kenangan pengalaman yang sangatlah berarti. Tapi, kenapa selalu menolak dan berkata ' teruslah tersadar dan berkarya '. Sebagian orang bilang kepada saya, kenapa anda 'saya' selalu berubah profesi ?. Saya menjawab dengan gerakan bibir bertempo 40 ' saya berubah profesi karena ingin berkarya sampai semana saya bisa, dan terus akan membuat dan berfikir apa yang tak pernah orang lain pikirkan '.. Selama kurang lebih tiga menit saya menulis ini, tarikan nafas dan jantung yang seakan berkata ' jangan terus-terus menyiksa aku dan badanmu dengan asap yang tidak berguna itu '. Terkadang berat tanpa itu tapi perlahan akan di hilangkan, semua telah tertidur, hanyalah sepuluh jari, dua bola mata, mulut bungkam membisu dan satu kepala berisi otak yang terus berfikir untuk terus mengetik. Teruslah berkarya dan jangan pernah menyerah dengan kondisi saat ini. Ingat pesan saya ' Tidak ada orang kaya yang Instan '.. Itu sebagian penyemangat yang harus dipikirkan dan terkadang malas membacanya, tapi percayalah suatu saat dan suatu hari karya kalian akan di hormati orang dan sebaliknya begitu. Selamat malam kelelawar penidur buaya